—jika kamu bertanya [#1] | Nov 22nd, 2019
25 Nov, 2019 | 5.22 PM
Jika kamu bertanya sejak kapan aku menjadikanmu tumpuan atensi, maka tak satu pun kata yang berkesempatan meluncur dari bibir ini. Bukan karena aku tak mau; aku hanya tak mampu mengobrak-abrik arsip-arsip di dalam memori. Pun meski berhasil kutemui, tanda tanyamu terlalu sukar untuk disandingkan dengan jawaban—kendati cuma seuntai.
Sebab, perlu kamu tahu, hal krusial yang selama ini kudekam dalam hati tak cuma sebatas kata "sejak" dan "sampai"—ini bahkan lebih agung dan magis daripada VY Canis Majoris; lebih mempesona daripada jejeran galaksi di bumantara.
Jadi, jika kamu bertanya kembali sejak kapan aku menjadikanmu tumpuan atensi, maka akan kupersilakan pandora milikku untuk kamu buka dan temui jawabanmu sendiri.
—hanaranur
copyright © 2019
—jika kamu bertanya [series]
#1 sejak kapanJika kamu bertanya sejak kapan aku menjadikanmu tumpuan atensi, maka tak satu pun kata yang berkesempatan meluncur dari bibir ini. Bukan karena aku tak mau; aku hanya tak mampu mengobrak-abrik arsip-arsip di dalam memori. Pun meski berhasil kutemui, tanda tanyamu terlalu sukar untuk disandingkan dengan jawaban—kendati cuma seuntai.
Sebab, perlu kamu tahu, hal krusial yang selama ini kudekam dalam hati tak cuma sebatas kata "sejak" dan "sampai"—ini bahkan lebih agung dan magis daripada VY Canis Majoris; lebih mempesona daripada jejeran galaksi di bumantara.
Jadi, jika kamu bertanya kembali sejak kapan aku menjadikanmu tumpuan atensi, maka akan kupersilakan pandora milikku untuk kamu buka dan temui jawabanmu sendiri.
—hanaranur
copyright © 2019
aku ngerasa ini pesanku buat seokjin masa ;') sulit dideskripsikan tapi ada dan indah (oke kayaknya aku dalam mode alay sekarang). jangankan seokjin, orang lain tanya aja aku bakal blank atau engga gugagugu. eh napa malah aku yang curhat sih😭 pokoknya makasih udah dimasukin sw loh, jadi aku bisa baca-baca karyamu lagi yeaay! ily♡
BalasHapusYaampun yaampun aku kaget! Tapi aku seneng, tapi kaget! Ini sebenernya proses aku belajar lagi nulis (walau keliatan banget masih kaku, huhuu). Aku seneng banget, tau! Ayok gantian kakak yang curhat, tapi lewat diksi-diksi, oke? Luv you more <3 <3
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus